Penggunaan Sunscreen di Dalam Ruangan, Wajib Tidak, Ya?

Penggunaan Sunscreen di Dalam Ruangan, Wajib Tidak, Ya?

Saat berbicara tentang perlindungan matahari, salah satu hal yang paling sering disalahpahami adalah tak diperlukannya penggunaan sunscreen di dalam ruangan. Tapi, sayangnya, hal itu tidak benar, SolFriends! Walaupun tak terkena sinar matahari secara langsung karena terlindung atap dan tembok ruangan, namun ada saja celah yang bisa disusupi oleh sinar matahari agar masuk ke dalam ruangan.

 

Apa saja jenis sinar matahari?

Sinar matahari yang terbagi menjadi dua, yakni UVA dan UVB. Keduanya memiliki kekuatan dan efek berbeda dalam proses kerusakan kulit.

  • Sinar UVA memiliki gelombang yang lebih panjang dan menjadi penyebab penuaan dini karena bisa menembus lapisan kulit lebih dalam.
  • Sinar UVB dengan gelombang lebih pendek umumnya menyebabkan kerusakan pada lapisan luar kulit, seperti sunburn.

 

Bagaimana sinar matahari bisa masuk ke dalam ruangan?

Jendela merupakan pintu masuk utama sinar matahari ke dalam rumah. Walaupun sinar UVB tak dapat menembus kaca jendela, tetapi sinar UVA bisa. Hal ini disebabkan oleh perbedaan panjang gelombang pada sinar UVA yang bisa masuk ke lapisan kulit yang lebih dalam. Jika sinar UVA tetap bisa memberikan efek buruk walaupun tak berada di luar ruangan, berarti kamu tetap membutuhkan perlindungan sunscreen, SolFriends.

 

Apakah sinar UVA berbahaya?

Terpapar sinar UVA tanpa pelindung dalam waktu yang lama bisa menimbulkan masalah kesehatan kulit. Mulai dari noda hitam, kerutan halus, hingga kanker kulit. Oleh karena itu, penting untuk melindungi kulit di mana saja, termasuk di dalam ruangan. Setidaknya, gunakan Parasol Moisturizing Sunscreen Lotion SPF 30 PA++ yang mengandung extra moisturizer, anti-wrinkle benefit, Vitamin E, serta Aloe Vera untuk menjaga kelembapan kulit. Dengan tingginya risiko negatif yang disebabkan sinar matahari, maka penggunaan sunscreen harus terus dilakukan sebagai perlindungan utama.

 

Kapan saja penggunaan sunscreen di dalam ruangan?

Saat berada di ruangan yang dekat dengan jendela, risiko terpapar sinar UVA walau tak berada di luar ruangan semakin tinggi. Oleh karena itu, gunakan sunscreen dari Parasol favoritmu saat beraktivitas di ruangan yang dekat dengan jendela terutama di siang hari saat matahari sedang terik-teriknya. Jika berada di dekat jendela, frekuensi pengaplikasian ulang sunscreen juga sama seperti berada di luar ruangan, yaitu setiap dua jam. Namun, jika tidak terpapar sinar matahari dari jendela, kamu bisa menggunakannya sebanyak satu kali. Tapi, kalau terkena keringat, sebaiknya tetap aplikasikan ulang untuk perlindungan maksimal, ya.

 

Apakah kamu termasuk yang rutin menggunakan sunscreen walaupun berada di dalam ruangan? Jangan lupa share ceritamu sehari-hari saat memakai Parasol di media sosial @parasolindonesia, ya.